ROCKETEER

There’s a world out there that we should see Take my hand, close your eyes With you right here, I’m a rocketeer

Kamis, 03 Mei 2012

NSG Ingin Gandeng Lebih Banyak Musisi Hip Hop di iSkul


Sinetron stripping, yang berbeda dari sinetron-sinetron percintaan ini, merupakan proyek kerja sama antara label GoodSign Media dengan Sinemart. Nutyas Surya Gemilang a.k.a NSG adalah orang penting di balik GoodSign Media yang memproduseri musisi-musisi Hip Hop Indonesia. Dia adalah sosok dibalik munculnya ide untuk membuat tayangan yang unik dan segar bagi penikmat sinetron.

NSG tidak berhenti mengucap syukur ketika ditanyai lebih dalam tentang proyek iSkul yang ditanganinya. Bahkan, ia rela bekerja selama 24 jam penuh demi kelancaran shooting iSkul setiap episode. Di sinetron ini, semua artis yang ada di bawah asuhan GoodSign Media mendapat peran dan kesempatan untuk tampil di layar kaca. Mau tahu kisah di balik layar iSkul? Simak hasil wawancara dengan NSG di bawah ini.


Hai NSG, apa kabar? Kelihatannya lagi sibuk dengan proyek iSkul, ya?
Iya betul. Sangat sibuk karena iSkul adalah proyek yang besar sekali dari label kami “GoodSign Media” yang bekerja sama dengan Sinemart.

Boleh, ya, berbagi cerita kesuksesannya ke teman-teman Hiphopindo?
Kalau dibilang sukses masih belum bisa, yah. Perjalanan masih panjang, tapi alhamdulillah kami sudah membentuk cast yang sangat unik, dan talenta yang luar biasa. Tentunya juga ada anak-anak Hip Hop yang gokil, yaitu Dycal, Willy Winarko, Jflow, dan NSG. Saya confident bisa bilang iSKUL itu mempunyai akar Hip Hop yang kuat. Dari “work ethic” dan spontanitas ekspektasi dari stasiun televisi dan perusahaan, kreatifitas kami di-challenge!

Bisa diceritain nggak waktu awalnya dapat proyek ini?
Di GoodSign media, kami selalu diskusi ide-ide tentang cara untuk bisa membangkitkan kualitas entertainment di Indonesia dengan cara Indie atau Independent, tapi berkompetisi dengan mainstream. Itu prinsip dan core value kami sebagai label.

Sebenarnya, di industri musik sendiri, susah sekali mencari sesuatu yang stabil, apalagi dengan kehilangan revenue dari RBT. Dengan realisasi, kami mencari solusi yang berhubungan dengan kreatifitas kami. Karena itu, jadilah ide iSKUL-Sekolah Seni Indonesia. Bagaimana mengawinkan ide sinetron stripping (tayang setiap hari) dengan music dan dance. Di situ letak “challenge“-nya, dan kami dapat motivasi untuk membuat sesuatu yang baru.

Kalau dilihat, sinetron musikal ini nggak jauh beda dengan salah satu serial luar negeri yang bergenre drama musikal, ya?
Eh… jauh beda…maksudnya Glee? Untuk produksi satu episode itu butuh preperasi berbulan-bulanan, sedangkan kami produksi satu setengah episode sehari. Kedua, kami REMIX lagu original dan bukan REMAKE. Intinya, kami buat lagu yang kami cover lebih beda dengan style kami. Ketiga, kami banyak emphasis dengan street culture, Hip Hop dance, dan fashion. Yang final, kami membuat sinetron, dan ini sinetron yang bisa dibanggakan oleh masyarakat yang tayang setiap hari dan represtasi Indonesia sebagai Indonesia. Selain itu, pemain kami bukan orang Jakarta saja, tapi dari seluruh Indonesia.



Wah, makin salut dengan iSkul kalau tahu lebih dalam tentang proses pembuatannya, nih. Jadi, menurut NSG, gimana tanggapan penonton setelah episode pertama iSkul tayang di televisi?
Fresh, sesuatu yang baru, unik, dan beda.

Kalau boleh tahu, sejak kapan mulai menyiapkan aransemen lagu?
Lagu akan selalu siap untuk dibuat karena produksi musik standby 24 jam untuk memenuhi kuota dan ekspektasi dari team dancers, team story, dan produser-produser.

Lalu, berapa lama kontrak sinetronnya?
Selama kita bisa berjaya

Sempat kesulitan nggak dengan tuntutan harus menyelesaikan beberapa aransemen baru untuk satu episode?
Kesulitan pasti, tapi “Bersama Kita Bisa”.



Kalau diperhatikan, banyak rapper yang turut andil sebagai pemeran di sinetron musikal iSkul. Apa ada yang keberatan kalau terlalu banyak menampilkan artis Hip Hop? Atau justru sangat welcome?
Pastinya. Kami ingin ada karakter yang unik. Kami sudah konsiderasi banyak sekali. So, we wait and see, yah. We would love to have Hollaback Family, Zero One, Saykoji, 2313 artists and many more Hip Hop family involved!

Boleh tahu, di mana lokasi shooting iSkul?
Di Kedoya, Sunrise Garden. He he he.

Apa ada cerita tentang permasalahan di sinetron iSkul ini?
Pastinya. Jangan lupa, ini adalah sinetron. Jadi, pasti ada belok-beloknya. Sejauh ini, kami fun-fun aja. Oh ya, saya lupa mention, acting pemain dan dramanya cukup luar biasa!

Selain iSkul ,ada proyek apa lagi untuk NSG?
Sekarang fokus di iSKUL. Alhamdulilah, semua artis dari label saya ada di iSKUL. Jadi, jika ada break, kami akan fokus dengan individual artisnya, seperti releasing album, dan mungkin konser untuk Willy Winarko.

Terakhir, ada yang mau disampaikan?
Terima kasih yang hangat buat komunitas Hiphopindo yang telah memberikan support kepada saya yang luar biasa. Maaf jika saya kurang involved dan kurang berpatisipasi. Sebenarnya, saya baru sadar bahwa di Inggris dan di Indonesia, komunitas Hip Hop adalah akar karier musik saya. God bless Hip Hop, and God bless you all!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar